Menurut Abraham S. Lunchins dan Edith N Luchis (1973) : “In short, the question what is mathematies ? May be answered difficulty depending on when question is answered. Where it is answered, who answer it, and what is regarded as teing included in mathematies”. Artinya : “Apakah matematika itu ? dapat dijawab berbeda-beda tergantung pada bila mana pertanyaan itu dijawab, dimana dijawabnya, siapa yang menjawabnya dan apa sajakah yang dipandang termasuk dalam matematika”.
Dipandang dari bahasa symbol
1. Matematika adalah bahasa numeritik
2. Matematika adalah bahasa yang dapat menghilangkan sifat kabur, majemuk dan emosional
3. Matematika adalah berfikir logis
4. Matematika adalah sarana berfikir
5. Matematika adalah logika pada masa dewasa
6. Matematika adalah ratunya ilmu dan sekaligus menjadi pelayanannya
7. Matematika adalah sains mengenai kuantitas dan besarannya
8. Matematika adalah suatu sains yang bekerja menarik kesimpulan – kesimpulan yang perlu
9. Matematika suatu sains formal yang murni
10. Matematika adalah sains yang memanipulasi symbol
11. Matematika adalah ilmu tentang bilangan dan ruang
12. Matematika adalah ilmu yang mempelajari hubungan pola, bentuk dan struktur
13. Matematika adalah ilmu yang abstrak dan dedukatif
14. matematika adalah aktivitas manusia
Sedangkan ditinjau dari istilah bahasa Inggris mathematics, bahasa Jerman (mathematik), Prancis (Mathematique), Itali (Matematico), Rusia (Metematiceski), Belanda (Mathematick / wiskunde) diambil dari perkataan latin Mathematica mulanya diambil dari perkataan yunani (Mathematike) berarti ”Relating to learning” yang berkata dasar mathema artinya pengetahuan atau ilmu (knowledge, sciences)
Matematika tumbuh dan berkembang melalui proses berfikir, oleh karena itu logika adalah dasar terbentuknya matematika. Logika adalah masa bayi dari matematika, sebaliknya metematika dalah masa dewasa dari logika, cabang-cabang yang ditemukan matematika adalah aritmetika dan berhitung, aljabar, dan geometri, kemudian ditemukan kalkulus sebagai fungsi tonggak penopang terbentuknya cabang matematika baru yang lebih komplek antara lain statistik, topologi, aljabar, (linear, Abstrak, Himpunan) Geometri ( sistem geometri, geometri linear) analisis vektor dan lain-lain
Dari semua devinisi diatas dapat diterima karena dapat dipandang dari berbagai sudut pandang, matematika itu sendiri bisa memasuki seluruh segi kehidupan manusia dan yang paling sederhana hingga paling kompleks
0 komentar:
Posting Komentar